Jumat, 29 Maret 2013

IBD BAB 3




 Ini Ceritaku

Hai, nama saya fitri apriyanti saya biasa dipanggil fitri. Saya anak kedua dari tiga bersaudara, saya lahir dijakarta tanggal 08 april 1992. Saya mempunyai seorang kakak laki-laki dan adik laki-laki. Saya seorang pekerja dan saya juga seorang mahasiswi disalah satu universitas swasta dijakarta yaitu universitas gunadarma. Saat ini saya berusia 20 tahun, selama saya hidup banyak sekali pengalaman-pengalaman yang pernah saya hadapi dimulai dari masalah pribadi yaitu percintaan, bahkan semua orang kerap sekali menghadapi masalah ini disemasa hidupnya.
Saya bisa sampai duduk dibangku perkuliahan ini karena suatu keinginan dan cita-cita saya untuk menjadi seseorang yang lebih baik dimasa yang akan datang, awalnya tidak pernah ada terlintas dipikiran saya untuk menduduki bangku kuliah tetapi semua itu berubah karena saya termotivasi dan mendapat dukungan dari seseorang yang pernah dekat dengan saya. Menurut saya untuk menjadi seseorang yang sangat luar biasa nantinya itu tidak semudah dengan apa yang kita bayangkan semua itu butuh pengorbanan, perjuangan, berniat dari dalam hati, berusaha dan berdoa. Insya Allah semua akan bisa kita hadapi nantinya walaupun begitu banyak yang harus kita hadapi.
Ditahun 2004 saya lulus dari sekolah dasar negeri di SDN 08 pagi diduren sawit, setelah lulus dari sekolah dasar saya melanjutkan ke sekolah menengah pertama di SMPN 135 jakarta pada tahun 2004-2007, setelah lulus dari sekolah menengah pertama alhamdulillah saya masih bisa melanjutkan ke sekolah menengah atas di SMAN 50 jakarta pada tahun 2007-2010. Setelah lulus saya mencoba melamar-melamar disebuah perusahaan karena dihati kecil saya selalu bilang bagaimanapun caranya saya ingin bekerja dan kuliah juga, ternyata apa yang saya bayangkan selama ini tidaklah mudah bahkan untuk mencari pekerjaan pun saat itu menurut saya sangatlah sulit sampai saya merasa putus asa, tetapi berkat dukungan dan doa dari kedua orang tua, saya tetap berusaha untuk mencari pekerjaan. Saya selalu ingat kata-kata mama yang pernah diucapkan untuk saya “jangan mudah putus asa berusahalah dan berdoa mungkin saat ini belum rezeki kamu tetapi pasti allah akan memberikan jalan yang terbaik untuk kamu”. Setelah beberapa bulan kemudian pada tahun 2011 awal allah telah memberikan jawabannya untuk saya dan akhirnya pun saya diterima untuk bekerja disebuah perusahaan dijakarta di bidang ekspedisi kiriman. Disitulah saya memulai semuanya dari nol saya mulai belajar terjun didunia kerja karena bekerja itu memang keinginan saya dan bukan paksaan dari siapapun, alhamdulillah saya sudah bekerja hampir mau 3 tahun. Tetapi semua itu kembali ke pemikiran awal kalau semua yang saya pikirkan selama ini tidak lah semudah membalikan telapak tangan, banyak rintangan yang harus saya hadapi didalam dunia kerja. Tetapi disitulah saya mulai belajar sedikit demi sedikit, saya pun bisa merasakan dan berpikir bagaimana susahnya mencari uang? Ternyata mencari uang itu tidak mudah saya terus berpikir mungkin beginilah rasanya papa saya mencari uang demi untuk menghidupi keluarga dan anak-anaknya termasuk saya, saya merasa bangga mempunyai orang tua seperti papa yang rela bekerja keras. Sempat terlintas dipikiran saya untuk memutuskan tidak bekerja lagi, tetapi semuanya tidak mungkin karena saya berpikir kalau saya memutuskan untuk tidak bekerja lagi saya beranggapan berarti saya telah gagal menjalankan semuanya. karena bagaimanapun juga saya harus tetap menjalankan ini semua saya tidak mau kalah dengan keadaan, sampai akhirnya saya bisa bertahan sampai saat ini berkat dukungan dan doa dari kedua orang tua.


Sudah berjalan satu tahun saya bekerja, dikantor itulah saya bertemu dengan seorang pria yang sebelumnya saya tidak pernah dekat dengan dia, dia seorang spv IT yang juga sebagai karyawan dikantor tempat kami bekerja. Disitulah kami bisa sama-sama saling mengenal satu lain dan sampai akhirnya pun saya merasakan ada sesuatu perasaan yang berbeda dengan dia. Mungkin inilah yang dinamakan dengan cinta dimana setiap orang pun pernah merasakan hal yang sama dengan saya. Seiring dengan berjalannya waktu sudah 7 bulan saya dekat dengan dia lebih dari sebatas teman, usia kita berbeda jauh tetapi dengan adanya perbedaan usia di antara kita membuat kita semakin belajar dan saling memahami satu sama lain. Suatu ketika dia pernah menanyakan kepada saya dengan berkata seperti ini “apakah kamu tidak ingin melanjutkan ke perguruan tinggi atau kuliah? Saya ingin tau bagaimana kehidupan seorang yang akan hidup dengan saya nantinya?” saya sangat mengerti dengan pertanyaan dia yang seperti itu karena saya sangat tau dia seseorang yang paling mengutamakan pendidikan, bagi dia pendidikan itulah sangat penting. Saya sempat menjawab dengan nada yang tidak suka dalam arti saya tidak suka dipaksa dan saat itu saya tidak ingin sama sekali melanjutkan duduk dibangku perkuliahan. karena saat itu dipikiran saya, saya hanya yakin bahwa saya bisa maju dengan tanpa harus melanjutkan kuliah lagi. tapi menurut dia apa yang ada dipikiran saya itu salah besar, saya ditekankan harus tetap melanjutkan ke perguruan tinggi. Sampai akhirnya dia merubah pemikiran saya 100% kalau saya memang harus melanjutkan kuliah, saya sempat terpikir bahwa apa yang ditekankan dia untuk saya semata mata untuk kebaikan dan untuk masa depan saya nantinya.
Dipertengahan tahun saya dan dia ditakdirkan untuk berpisah entah apa penyebabnya kami pun berpisah mungkin semua ini sudah rencana allah, mungkin ini juga demi kebaikan saya dan dia sampai akhirnya dia pun menikah dengan wanita pilihannya. Saya hanya bisa menerima ini semua dengan ikhlas. Mungkin juga dia bukan yang terbaik untuk saya walaupun saya sangat mencintainya karena dia jugalah yang bisa merubah saya dan memberikan motivasi untuk hidup saya. Saya sangat senang bisa kenal dengan dia karena dialah saya bisa melanjutkan impian saya yang sempat tertunda saat itu.
Setelah beberapa bulan kemudian saya hanya terus berpikir bagaimana caranya untuk bisa melanjutkan keinginan saya yaitu bekerja dan kuliah. Lalu saya mencari cari informasi tentang universitas – universitas yang ada dijakarta karena saya tetap harus berusaha untuk bisa melanjutkan kuliah dan saya memutuskan untuk diawal tahun 2012 bulan april saya mulai mendaftarkan diri disalah satu universitas yaitu di universitas gunadarma, akhirnya saya diterima diuniversitas ini dan sudah terdaftar menjadi mahasiswa gunadarma difakultas ilmu komputer dan tekhnologi informasi jurusan sistem informasi.
Dan sampai akhirnya pun saat ini saya bisa menjalankan keinginan saya bekerja dan kuliah, saya hanya bisa berharap semoga apa yang menjadi pilihan saya ini adalah yang terbaik, saya pun tidak lupa untuk bersyukur kepada Allah karena telah mendengarkan doa-doa saya selama ini. Semoga saya selalu diberikan kelancaran dan kemudahan untuk menjalankan semuanya. dan saat ini adalah saatnya saya harus berjuang demi masa depan saya agar bisa menjadi seseorang yang lebih baik lagi dimasa yang akan datang agar bisa menjadi seseorang yang dibanggakan dan bisa membahagiakan kedua orang tua.


Harapan saya siapapun orang yang membaca cerita saya supaya bisa bermanfaat dan menjadikan motivasi untuk semua orang agar bisa berjuang untuk mengejar impian yang kita inginkan. Impian memang harus dikejar walaupun berat rintangannya. Yakinlah bahwa semua bisa kita raih selama masih ada keyakinan dari dalam diri kita, “ nothing is impossible in this world ”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar